Rabu, 22 Februari 2023

What Is Databases?

Halo teman-teman!! pada pagi yang cerah inii saya mau sharing mengenai materi Database nihh!! so, silahkan disimak materinya yaa teman-teman!! 

Ok guys, mari kita mulai! Jadi, taukah kalian, apa itu Database?? Database adalah koleksi data yang sistematis dan sistematis yang disimpan secara elektronik. Ini dapat berisi semua jenis data, termasuk kata, angka, gambar, video, dan file. Anda dapat menggunakan perangkat lunak yang disebut sistem manajemen database (DBMS) untuk menyimpan, mengambil, dan mengedit data.

Database juga sering digunakan untuk menyimpan data bisnis, data keuangan, data pelanggan, data inventaris, dan banyak lagi. Penggunaan database yang baik dapat membantu organisasi untuk mengatur dan mengelola data mereka dengan lebih efisien dan efektif, serta membantu pengambilan keputusan bisnis yang lebih tepat dan akurat. Ada berbagai jenis database, termasuk database relasional, database NoSQL, dan database cloud. 

Pengertian lain tentang database menurut Oracle adalah kumpulan terorganisir dari informasi terstruktur atau data yang disimpan secara elektronik ke dalam sistem komputer. Database biasanya dikendalikan oleh DBMS (sistem manajemen database). Data dan DBMS bersama aplikasi yang terkait biasa disebut sebagai sistem database. 

FUNGSI DATABASE

Lalu, database juga memiliki Fungsi utama. Yaitu: 

  1. untuk menyimpan dan mengelola data. Database digunakan untuk menyimpan berbagai macam jenis data, termasuk data teks, gambar, suara, dan video. Database juga dapat mengelola data dengan mengatur struktur dan relasi antar data.
  2. Memudahkan Pencarian dan Pemrosesan Data: Database memungkinkan pengguna untuk melakukan pencarian dan pemrosesan data dengan lebih mudah dan cepat. Dengan menggunakan bahasa kueri seperti SQL, pengguna dapat melakukan pencarian dan pemrosesan data dengan cepat dan efisien.
  3. Menjaga Keamanan Data: Database dapat melindungi data dari akses yang tidak sah dengan memberikan izin akses yang berbeda-beda untuk pengguna yang berbeda. Database juga dapat menyediakan fitur enkripsi untuk melindungi data dari pencurian.
  4. Memfasilitasi Ketergantungan Antara Data: Database memfasilitasi ketergantungan antara data dengan menggunakan relasi. Relasi memungkinkan data yang satu terhubung dengan data yang lain sehingga pengguna dapat mengakses data yang terkait dengan data yang sedang dicari.
  5. Menghemat Ruang Penyimpanan: Database dapat menghemat ruang penyimpanan karena data disimpan secara terorganisir dan efisien. Database menggunakan teknik kompresi data dan penghapusan data duplikat untuk menghemat ruang penyimpanan.
  6. Meningkatkan Ketersediaan Data: Database dapat meningkatkan ketersediaan data dengan menyediakan fitur backup dan recovery. Backup memungkinkan data untuk dipulihkan setelah terjadi kegagalan sistem, sedangkan recovery memungkinkan data untuk dipulihkan setelah terhapus atau rusak.
TIPE-TIPE DATABASE

Database juga memiliki beberapa tipe umum yang sering kali digunakan, yakni meliputi :
  • Relational Database: Jenis database yang paling umum digunakan adalah relational database, yang menggunakan tabel untuk menyimpan data dan hubungan antar tabel untuk menghubungkan data. Contohnya adalah MySQL, Oracle, dan Microsoft SQL Server. Fungsi utama relational database adalah untuk menyimpan data terstruktur dan memudahkan pengguna untuk mengakses dan mengelola data.
  • NoSQL Database: Jenis database ini menggunakan model data yang berbeda dari relational database dan tidak mengikuti aturan ACID (Atomicity, Consistency, Isolation, dan Durability). NoSQL database dapat digunakan untuk menyimpan data yang tidak terstruktur, semi-terstruktur, atau data dengan skala yang sangat besar. Contohnya adalah MongoDB, CouchDB, dan Cassandra.
  • Object-Oriented Database: Jenis database ini menyimpan data dalam bentuk objek seperti yang digunakan dalam pemrograman berorientasi objek. Object-Oriented Database dapat menyimpan struktur data yang kompleks dan dapat menyimpan semua jenis data dalam satu objek. Contohnya adalah Versant Object Database, Objectivity/DB, dan GemStone.
  • Cloud Database: Cloud database adalah jenis database yang disimpan di cloud dan dapat diakses melalui internet. Cloud database dapat memberikan akses yang mudah dan cepat ke data dari lokasi mana pun dan dapat memudahkan kinerja tim yang terdistribusi. Contohnya adalah Amazon RDS, Google Cloud SQL, dan Microsoft Azure SQL Database.
  • Data Warehouse: Data warehouse adalah database yang digunakan untuk menyimpan data yang telah diproses dan diolah dari berbagai sumber, sehingga memungkinkan pengguna untuk melakukan analisis data dan pengambilan keputusan. Data warehouse dapat mengintegrasikan data dari berbagai sumber, termasuk database relational dan NoSQL. Contohnya adalah Amazon Redshift, Google BigQuery, dan Microsoft Azure Synapse Analytics.
  • Graph Database: Graph database digunakan untuk menyimpan data yang memiliki hubungan kompleks antara satu sama lain, seperti sosial media atau jaringan komputer. Graph database menggunakan model data graph yang memungkinkan pengguna untuk melihat hubungan antar data secara visual dan lebih mudah memahami struktur data. Contohnya adalah Neo4j, ArangoDB, dan Amazon Neptune.
JENIS-JENIS PERANGKAT LUNAK

Ada pula berbagai jenis perangkat lunak yang sering kali digunakan dalam pemrograman, diantaranya ialah:
1. Microsoft Access
2. Oracle
3. Ms SQL Server
4. My SQL
5. Firebird
6. MariaDB
7. OrientDB
8. PostgreSQL
9. Cloudera

So, guys.. itulah beberapa materi umum mengenai Database, semoga materi ini dapat membantu kita semua yang sedang belajar mengenai Database yaa!! See u in the next theory!!! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar